PALANGKA RAYA – Meskipun diguyur hujan, namun pementasan Tari Tulolona Sulawesi di Panggung Kebangsaan di Tugu Soekarno, Kota Palangka Raya, 21 April 2018.
Tari Tulolona Sulawesi dipersembahkan oleh Kerukunan Keluarga Sulawesi Selatan (KKSS) Kalimantan Tengah, yang saat ini diketuai oleh Andi Abustan.
Panggung Kebangsaan merupakan event yang digagas oleh Badan Kesbangpol Kota Palangka Raya, dalam rangka Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Damai.
“Meskipun pementasan sempat molor beberapa menit, karena hujan yang mengguyur Kota Palangka Raya sejak siang, namun secara keseluruhan acaranya berjalan sukses,” kata Andi Abustan.
Putra kelahiran Bone Sulsel ini mengaku kalau keterlibatannya di Panggung Kebangsaan sebagai bentuk komitmen KKSS dalam menjaga keutuhan NKRI.
“Sebagai warga negara yang baik, dimanapun kita berada, harus saling menghargai dan menjunjung tinggi persatuan demi Indonesia,” tegasnya.
Tari Tulolona Sulawesi merupakan simbol keanggunan dan kegembiraan wanita-wanita Bugis Makassar pada pada sebuah perayaan. Memakai Baju Bodo warna warni dan Sarung Sutra.
“Dengan beragam corak, kembang goyang di kepala, gemulai tangan berayun serta gerakan kaki seirama alunan musik dan lagu sangatlah indah dipandang mata,” jelasnya.
Wanita-wanita Bugis Makassar kata Andi identik dengan sopan santun dalam perbuatan, tegas dalam bertindak, halus dalam bertutur kata dan bahasa. (din/beritasampit.co.id)
